Ruang MES 56

Anonymous Project by Angki Purbandono

In Artist Residency, Project on November 21, 2008 at 9:39 pm

untitled0011

Statement

The idea “Anonymous Project” is coming from a three-month residency program Landing Soon #1 initiated by Cemeti Art House (Yogyakarta) and Arthoteek (Denhaag) in 2006. During my residency program, I collected old photographs bought from secondhand goods vendors, conducted a research, transformed them into new visual products—creating zinc-made neon boxes and attaching collection of found photos on them, and producing a video work—and hence reinterpreted the history.
The whole process has inspired me to start on thinking of a historical project based on collection photos I have. The underlying thoughts of this project are firstly, the history teaching methods are still concentrating around conventional ways such as delivering lectures using state-constructed history books while rich visual resources—photographs, drawings, videos and so forth—are deliberately neglected. Secondly, as the most popular documentation system introduced by the Dutch since more than a hundred years ago, photography products undoubtedly have become the genuine records of society, providing specific-mesmerizing features irreplaceable by other historical documents. However, photographs are traditionally kept as personal archives without any attempt at acknowledging them as valid historical reference has resulted in making them to become passive historical notes.

“Anonymous Project” adalah hasil dari program residensi tiga bulan Landing Soon #1 yang diselenggarakan oleh Cemeti Art House (Yogyakarta) dan Arthoteek (Denhaag) pada tahun 2006. Saya mengumpulkan foto-foto lama dari para pedagang barang bekas di jalanan Yogyakarta dan kemudian mengemas ulang foto-foto anonim tersebut dengan membentuk produk-produk visual yang lain—membuat neon box berisi foto-foto lama dan melakukan beberapa proyek interpretasi ulang atas foto yang ditemukan.
Proses pembuatan karya tersebut telah memberikan inspirasi dan menumbuhkan semangat untuk memperdalam upaya-upaya perkenalan sejarah kepada publik luas, khususnya generasi muda. Semangat pengarsipan fotografi ini dilandasi oleh dua hal.
Pertama, adanya kenyataan bahwa pembelajaran sejarah kepada anak muda di sekolah selama ini masih terfokus pada pola pembelajaran yang konvensional yaitu lewat ceramah tatap muka dan penggunaan buku-buku sejarah, dan melewatkan penggunaan bahan-bahan visual seperti foto, video, drawing, dan materi visual lain yang kaya.
Kedua, sebagai praktek pendokumentasian yang popular yang diperkenalkan ke publik Indonesia sejak lebih dari 100 tahun lalu, bisa dipastikan produk-produk fotografi menjadi materi yang selalu hadir dalam setiap aspek kehidupan masyarakat dan berdiri sebagai penyedia rekaman dokumentasi sejarah yang otentik dan menghadirkan kedetilan dan pesona yang spesifik dan mungkin tidak bisa diwakili oleh dokumen sejarah lain. Tetapi keberadaan foto-foto tersebut—baik yang berada di ruang keluarga maupun diperdagangkan secara bebas di pasar barangbekas—selama ini hanya menjadi materi visual yang pasif dan diam tanpa ada usaha untuk memanfaatkan potensi tersembunyi mereka secara maksimal.

For more artworks follow theese links:
http://anonymous-house.blogspot.com/
http://www.angkipu.com

  1. Bagus dan sukses selalu buat Mas KLoWor…dari fans mu di SMADA madiun….Elang-USA

  2. Hai Elang..thanks for your support..iya Anonymous Project ini memang sebuah cita-cita yang nantinya aku pengen jadikan sebuah ‘rumah khusus’ Rumah Anonim yang isinya semua foto-foto lama yang bisa di akses publik sebagai sumber sejarah fotografi yang ringan dan mudah dibaca oleh masyarakat. Sampai sekarang aku sudah berhasil belanja sekitar 3000an foto lebih! menyenangkan! Aku jadi tahu kalau masyarakat kita sudah sangat terbiasa berpose didepan kamera sejak 100 tahun yang lalu..hmm tunggu Rumah Anonim ku ya..wish me luck bro..salam. angki pu

Leave a comment